Tips Keju
Berbagai Jenis Tepung Terigu Yang Wajib Kamu Tahu

Berbagai Jenis Tepung Terigu Yang Wajib Kamu Tahu

Salah satu bahan dasar yang paling banyak digunakan di dalam resep kue yang ada di majalah, buku resep, situs adalah berbagai jenis tepung terigu. Selain kue, sebenarnya bahan dasar tepung terigu digunakan juga pada berbagai aneka jenis makanan seperti mie, roti, pasta, dan gorengan. Berbicara mengenai tepung terigu, erat sekali hubungannya dengan gluten yang merupakan salah satu jenis protein yang terkandung di dalam gandum yang merupakan hasil persilangan triticale, gandum biasa, dan jelai.

Gluten memiliki sifat khas yang kenyal dan elastis, selain itu tidak larut dalam air. Oleh karena tepung terigu terbuat dari gandum, maka tentu akan mengandung gluten. Semakin tinggi kandungan protein di dalam tepung terigu, maka semakin tinggi pula kandungan glutennya sehingga adonan resep kue yang dihasilkan dan semakin kenyal pula.

Seperti apakah berbagai jenis tepung terigu yang cocok digunakan untuk resep kue? Apa perbedaan dan kegunaannya? Berikut penjelasannya:

Tepung Terigu Protein Tinggi
Tepung terigu protein tinggi merupakan jenis tepung terigu yang memiliki kandungan protein paling tinggi, yaitu sekitar 12% sampai dengan 15% dan memiliki kandungan gluten yang paling tinggi juga sehingga memiliki daya serap air yang tinggi dan elastis, serta mudah untuk digiling. Jenis tepung terigu ini cocok sekali untuk membuat adonan dalam resep kue yang memerlukan tingkat elastisitas dan kekenyalan yang tinggi. Hasil olahan makanan biasanya mengembang, seperti roti, donat, dan lain – lain.

Kelemahan tepung terigu ini adalah tidak dapat bertahan lama sehingga hasil olahan makanannya dapat cepat kadaluarsa. Selain itu, jangan gunakan tepung terigu jenis ini untuk membuat cookies karena akan membuat hasilnya menjadi kenyal dan alot.

Tepung Terigu Protein Sedang
Tepung terigu jenis ini memiliki kandungan protein, yaitu sekitar 8% sampai dengan 11%, biasanya dikenal dengan sebutan tepung serbaguna karena penggunaannya yang fleksibel. Tepung terigu ini cocok sekali untuk membuat adonan untuk resep kue yang bertekstur lembut, namun cukup mengembang, seperti kue basah, cake, waffle, dan lain – lain. Namun karena penggunaannya dapat fleksibel, tepung terigu ini cocok juga untuk membuat aneka gorengan.

Tepung Terigu Protein Rendah
Dari berbagai jenis tepung terigu, jenis ini memiliki kandungan protein paling rendah, yaitu sekitar 6 sampai dengan 10% dan memiliki kandungan gluten yang paling rendah juga. Tepung terigu jenis ini cocok sekali untuk membuat adonan untuk resep kue yang tidak memerlukan tekstur kenyal dan elastis, seperti cookies, biskuit, dan kue kering karena dapat membuat menjadi renyah. Kelebihan tepung terigu jenis ini adalah lebih tahan lama dan tidak mudah berjamur. Oleh karena itu, alasan mengapa kue kering lebaran tidak kadaluarsa hingga 6 bulan lamanya.

Demikian penjelasan mengenai berbagai jenis tepung terigu, perbedaan, dan kegunaannya. Semoga prochizlovers tidak lagi salah menggunakan tepung terigu yang sama untuk membuat roti, cake, kue kering, lain – lain. Nah, untuk inspirasi kue yang bisa dibuat oleh Prochiz Lovers, bisa dilihat di bagian resep kue ala Prochiz.

Nilai!

0